Oleh: R. Paulus Widyalasmono Widjanarko Soetisna, S.ST.Par., M.Par.

Housekeeping adalah salah satu departemen inti dalam sebuah hotel yang bertanggung jawab terhadap kebersihan, kerapian, kenyamanan, dan estetika kamar serta area publik. Kualitas housekeeping yang baik akan sangat menentukan kepuasan tamu dan citra hotel di mata wisatawan.
Di tengah situasi politik yang bergejolak, peran housekeeping semakin vital. Ketidakstabilan politik dapat memengaruhi okupansi hotel, yang pada gilirannya berdampak langsung pada beban kerja, standar layanan, dan keberlangsungan operasional housekeeping.
Unjuk rasa nasional yang terjadi belakangan ini memunculkan travel advisory dari berbagai negara. Hal ini membuat wisatawan asing ragu datang ke Indonesia. Menurunnya tingkat hunian hotel berarti menurunnya intensitas pekerjaan housekeeping, namun juga menimbulkan risiko pemangkasan tenaga kerja.
Ketika okupansi rendah, hotel kerap memangkas biaya operasional, termasuk jumlah staf housekeeping. Akibatnya, kualitas pelayanan kebersihan bisa menurun, meskipun ekspektasi tamu tetap tinggi. Situasi politik yang tidak stabil memperburuk tantangan ini.
Selain masalah jumlah tamu, housekeeping juga terdampak oleh isu keamanan. Demonstrasi yang meluas hingga ke kawasan wisata membuat staf housekeeping harus lebih waspada dalam menjaga keamanan aset hotel, seperti linen, peralatan, hingga properti tamu.
Housekeeping tidak hanya bekerja di balik layar. Mereka juga kerap menjadi “frontliner tersembunyi” yang berinteraksi dengan tamu secara tidak langsung. Ketika situasi politik memanas, ketenangan dan profesionalisme staf housekeeping dapat memengaruhi kenyamanan tamu yang merasa cemas.
Ketidakstabilan politik juga berpengaruh pada rantai pasok (supply chain). Pengadaan bahan kimia pembersih, linen, amenities, hingga peralatan housekeeping dapat terhambat karena gangguan distribusi di jalan raya akibat demonstrasi atau kebijakan darurat pemerintah.
Bagi manajemen hotel, krisis politik menuntut adanya strategi khusus dalam menjaga moral staf housekeeping. Motivasi karyawan mudah menurun ketika hotel sepi pengunjung atau ada ancaman PHK. Oleh karena itu, manajemen krisis internal menjadi sangat penting.
Housekeeping juga berperan dalam menjaga citra hotel selama masa krisis. Kebersihan dan kenyamanan kamar menjadi salah satu faktor yang dapat menenangkan wisatawan, terutama ketika berita politik negatif beredar di media internasional.
Dalam kondisi politik yang tidak stabil, tamu lebih memperhatikan aspek keamanan dan kebersihan. Housekeeping dituntut untuk memberikan layanan ekstra, seperti pembersihan yang lebih cepat, penyediaan sanitasi tambahan, dan kesiapsiagaan menghadapi keadaan darurat.
Demonstrasi yang merambah kawasan wisata sering kali menurunkan rasa aman wisatawan. Namun, pengalaman positif dari sisi housekeeping dapat sedikit menyeimbangkan persepsi negatif. Misalnya, kamar yang bersih dan pelayanan yang ramah mampu meredakan ketegangan tamu.
Krisis politik juga mengubah pola operasional housekeeping. Sebagian hotel mengurangi layanan harian untuk menghemat biaya, misalnya pembersihan kamar dilakukan setiap dua hari sekali, bukan setiap hari. Hal ini menimbulkan dilema antara efisiensi biaya dan kepuasan tamu.
Bagi pekerja housekeeping, ketidakstabilan politik berarti ketidakpastian ekonomi. Banyak di antara mereka bekerja dengan sistem kontrak atau outsourcing, sehingga risiko pemutusan kontrak semakin tinggi ketika okupansi hotel merosot drastis.
Namun, ada sisi positif dari krisis politik bagi housekeeping. Dengan lebih sedikit tamu, staf housekeeping bisa meningkatkan standar kebersihan, memperhatikan detail, dan melakukan pemeliharaan yang biasanya sulit dilakukan saat hotel penuh.
Dari perspektif internasional, kondisi politik suatu negara sangat berpengaruh terhadap kualitas perhotelan. Ketika pemerintah mampu menjaga stabilitas, housekeeping dapat bekerja optimal tanpa gangguan rantai pasok atau risiko keamanan.
Sebaliknya, jika situasi politik semakin tidak stabil, citra perhotelan akan menurun. Wisatawan mancanegara yang membaca berita tentang kekerasan dalam demonstrasi akan ragu memilih Indonesia, meskipun housekeeping hotel tetap bekerja maksimal.
Untuk menjaga keberlanjutan, manajemen hotel perlu melatih staf housekeeping dalam manajemen krisis. Pelatihan ini mencakup protokol evakuasi tamu, komunikasi darurat, serta prosedur keamanan saat terjadi kerusuhan di sekitar hotel.
Kolaborasi antar departemen juga sangat penting. Housekeeping harus bekerja sama dengan keamanan hotel, front office, dan food & beverage untuk memastikan tamu tetap merasa nyaman meskipun ada gejolak politik di luar hotel.
Di era digital, housekeeping juga berperan tidak langsung dalam membentuk citra hotel melalui ulasan tamu. Kebersihan kamar sering menjadi indikator kepuasan utama di situs ulasan online. Dalam situasi politik yang tidak stabil, ulasan positif tentang kebersihan dapat menjadi nilai tambah besar.
Dengan demikian, hubungan antara housekeeping hotel dan situasi politik sangat erat. Stabilitas politik memungkinkan housekeeping memberikan pelayanan terbaik, sementara ketidakstabilan menghadirkan tantangan besar yang harus dihadapi dengan strategi adaptif, profesionalisme, dan kerja sama lintas departemen.
Sumber Referensi
- AP News. (2025). What to know about Indonesia’s nationwide unrest over lawmakers’ perks.
https://apnews.com/article/16cc8b10279d22efc9112d64d86929df - Politico. (2025). Indonesian leader pledges to revoke lawmakers’ perks after protests leave 6 dead.
https://www.politico.com/news/2025/08/31/indonesia-protests-violence-lawmakers-perks-00539006 - Travel and Tour World. (2025). Travel advisories in response to protests in Indonesia impact on tourism and safety concerns.
- Kompas.id. (2025). Ubah Pangsa Pasar hingga Turunkan Target Kinerja Sikapi Pemangkasan Anggaran.
- Horwath HTL. (2025). Indonesia: The Impact of Government Austerity Measures.
- Jakarta Globe. (2025). Government’s Efficiency Measures Could Hurt Tourism Industry Association.
- Mpar UPI. (2024). Stabilitas Politik dan Dampaknya terhadap Pariwisata: Apa yang Harus Anda Ketahui?