Author: Nina Triolita, S.E., M.M.
Dosen Manajemen Pemasaran Internasional
Maraknya penjualan online di Indonesia saat ini menjadi suatu fenomena yang tidak bisa dianggap remeh oleh setiap perusahaan. Setiap perusahaan perlu adaptif dalam bertranformasi melakukan pemasaran secara online. Berdasarkan hasil riset Wearesosial Hootsuite yang dirilis Januari 2019 pengguna media online di Indonesia mencapai 150 juta atau sebesar 56% dari total populasi. Jumlah tersebut naik 20% dari survei sebelumnya. Besarnya pengguna internet di Indonesia merupakan potensi bagi ekonomi digital nasional, sehingga muncul e-commerce, toko online dan bisnis lainnya yang berbasis teknologi komunikasi/internet. Dan hal ini akan menjadi kekuatan ekonomi digital di kawasan Asia Tenggara. Bahkan pihak e-commerce mengembangkan aplikasi khusus belanja online yang dapat di download dan diinstal melalui smartphone. Aplikasi khusus ini membuat aktifitas belanja online semakin mudah dilakukan oleh siapa saja dan dimana saja, sehingga diharapkan dapat meningkatkan penjualan.
Komunikasi penjualan online mengacu pada interaksi dan pertukaran informasi antara penjual dan pelanggan yang terjadi melalui platform online, seperti website, email, media sosial, atau aplikasi pesan instan. Keterampilan komunikasi yang baik sangat penting dalam penjualan online, karena penjual tidak dapat bertemu langsung dengan pelanggan dan tidak dapat mengandalkan bahasa tubuh atau ekspresi wajah untuk membantu dalam komunikasi.
Dalam komunikasi penjualan online, penting untuk memahami audiens Anda dan beradaptasi dengan gaya komunikasi mereka. Anda juga harus mempertimbangkan bahasa dan budaya ketika berkomunikasi dengan pelanggan dari negara lain. Internet mampu menyediakan informasi bagi pengguna internet yang dibutuhkan para pelaku bisnis maupun personal. Mereka menggunakan internet sebagai media yang ampuh untuk mengkomersilkan dan promosi atas produk mereka dengan harapan bahwa pengguna internet dapat melihat dan mengenal hingga akhirnya tertarik menggunakan produknya (Dwimarta,2010) Komunikasi penjualan online juga dapat menggunakan teknologi seperti chatbot untuk memfasilitasi pertukaran informasi dengan pelanggan secara otomatis, sehingga membantu meningkatkan efisiensi dalam proses penjualan online.
Sumber gambar : https://www.riaume.com/
Menurut Philip Kotler (2001), Komunikasi pemasaran (marketing communication) adalah sarana di mana perusahaan berusaha menginformasikan, membujuk, dan mengingatkan konsumen secara langsung maupun tidak langsung tentang produk dan merek yang dijual. Komunikasi pemasaran mempresentasikan suara perusahaan dan mereknya serta merupakan sarana dimana perusahaan dapat membuat dialog dan membangun hubungan dengan konsumen.
Keterampilan komunikasi yang baik sangat penting dalam penjualan online, karena Anda tidak dapat bertemu langsung dengan pelanggan Anda dan tidak dapat mengandalkan bahasa tubuh atau ekspresi wajah Anda untuk membantu dalam komunikasi. Dalam teori E-commerce, terdapat langkah-langkah yang ditetapkan dimana situs Web menyediakan konsumen dengan informasi yang sulit dan mahal jika dicari dengan cara lain. Tidak ada metode lain yang lebih mudah untuk berinteraksi dan memperoleh kualitas dan kuantitas informasi tentang perusahaan, produk, dan layanan. Adopsi konsumen terhadap internet sebagai sarana komunikasi begitu cepat, sebagian karena fakta tidak adanya alternatif yang hampir sama.
Berdasarkan pandangan penulis ada beberapa keterampilan komunikasi yang penting unutk dimiliki dalam melakukan penjualan secara online:
- Bahasa yang jelas dan ringkas: Pastikan bahwa pesan yang Anda kirimkan kepada pelanggan Anda mudah dimengerti dan tidak membingungkan.
- Kemampuan mendengarkan: Dengarkan dengan baik dan perhatikan kebutuhan dan keinginan pelanggan Anda, sehingga Anda dapat memberikan solusi yang tepat bagi mereka.
- Mengajukan pertanyaan yang relevan: Tanyakan pertanyaan yang membantu Anda memahami kebutuhan dan keinginan pelanggan Anda.
- Menguasai teknologi: Pastikan bahwa Anda menguasai teknologi yang digunakan untuk berkomunikasi dengan pelanggan Anda, seperti email, telepon, atau video konferensi.
- Responsif dan cepat tanggap: Pastikan bahwa Anda merespons pertanyaan atau permintaan pelanggan Anda dengan cepat dan dengan sikap yang sopan.
- Menunjukkan empati: Tunjukkan empati kepada pelanggan Anda dengan memahami kebutuhan mereka dan menunjukkan perhatian terhadap masalah atau tantangan yang mereka hadapi.
- Memberikan solusi yang efektif: Berikan solusi yang tepat dan efektif bagi pelanggan Anda, dengan menawarkan produk atau layanan yang sesuai dengan kebutuhan mereka.
Dengan menguasai keterampilan komunikasi yang baik, Anda dapat membangun hubungan yang kuat dengan pelanggan Anda dan meningkatkan peluang untuk berhasil dalam penjualan online.
Beberapa keterampilan komunikasi yang penting dalam penjualan online termasuk bahasa yang jelas dan ringkas, kemampuan mendengarkan, mengajukan pertanyaan yang relevan, menguasai teknologi yang digunakan untuk berkomunikasi, responsif dan cepat tanggap, menunjukkan empati, dan memberikan solusi yang efektif.
Memiliki keterampilan komunikasi penjualan secara online yang baik dapat memberikan dampak positif bagi perusahaan, antara lain:
- Meningkatkan penjualan: Keterampilan komunikasi yang baik dapat membantu perusahaan untuk membangun hubungan yang kuat dengan pelanggan dan meningkatkan kepercayaan pelanggan pada perusahaan. Hal ini dapat membantu meningkatkan penjualan dan menghasilkan keuntungan yang lebih besar bagi perusahaan.
- Meningkatkan loyalitas pelanggan: Dengan memiliki keterampilan komunikasi yang baik, perusahaan dapat memberikan pengalaman pelanggan yang lebih baik dan memberikan solusi yang tepat bagi pelanggan. Hal ini dapat meningkatkan loyalitas pelanggan dan membantu mempertahankan basis pelanggan yang lebih besar.
- Meningkatkan reputasi perusahaan: Perusahaan yang memiliki keterampilan komunikasi penjualan secara online yang baik dapat memberikan citra yang positif dan profesional kepada pelanggan. Hal ini dapat meningkatkan reputasi perusahaan dan membantu meningkatkan kesadaran merek.
- Meningkatkan efisiensi dan produktivitas: Dengan menggunakan teknologi untuk berkomunikasi dengan pelanggan secara online, perusahaan dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas dalam proses penjualan. Hal ini dapat membantu perusahaan untuk menghemat waktu dan biaya dalam proses penjualan.
- Meningkatkan kemampuan untuk bersaing: Dalam era digital yang berkembang pesat, perusahaan yang memiliki keterampilan komunikasi penjualan secara online yang baik dapat memiliki keunggulan kompetitif yang lebih besar. Hal ini dapat membantu perusahaan untuk bersaing dengan lebih baik dan memenangkan pangsa pasar yang lebih besar.
Dengan demikian, memiliki keterampilan komunikasi penjualan secara online yang baik dapat memberikan banyak manfaat bagi perusahaan, membantu meningkatkan penjualan, meningkatkan loyalitas pelanggan, meningkatkan reputasi perusahaan, meningkatkan efisiensi dan produktivitas, dan meningkatkan kemampuan untuk bersaing. Dengan maraknya penjualan secara online mmeberikan kesempatan bagi semua perusahaan untuk dapat melakukan penjualan secara online dengan meningkatkan kemampuan dan ketrampilan komunikasi secara online.
Sumber Referensi
Kotler, Philip. & Amstrong, Gary, 2001, Principles of Marketing. 6th Edition. New Jersey: Prentice Hall
Munir Fuadi, 2010 Teori E-commcerce, dalam http://cun2 inside.blogspot.com/2010/08/teori-e-commerce.html