Oleh: Hardhita Kusdharyanto, S.St.Par., M.Par

Petugas Front Office (FO) merupakan garda terdepan dalam menghadapi berbagai situasi operasional di hotel. Selain bertanggung jawab dalam pelayanan check-in/check-out, mereka juga harus sigap menangani tantangan-tantangan harian yang kompleks, seperti overbooking, menangani tamu VIP dan tamu dengan keluhan khusus, hingga menjaga koordinasi lintas departemen agar pelayanan tetap berjalan lancar. Buletin ini mengulas isu-isu aktual yang sering dihadapi petugas FO dan solusi lapangan yang efektif.
1. Overbooking: Antara Risiko dan Strategi Overbooking adalah praktik umum dalam industri perhotelan sebagai strategi untuk mengantisipasi no-show tamu. Namun jika tidak dikelola dengan baik, overbooking dapat memicu ketidakpuasan tamu dan merusak reputasi hotel.
Solusi:
- Menggunakan sistem PMS (Property Management System) untuk memantau real-time okupansi.
- Menyusun daftar hotel rekanan untuk relokasi darurat.
- Menyediakan kompensasi (upgrade, transportasi, voucher) bagi tamu terdampak.
- Komunikasi proaktif dan transparan sejak tamu datang.
Solusi Tambahan (Lapangan):
- Contoh Kasus: Saat terjadi overbooking pada akhir pekan, staf FO langsung menghubungi hotel rekanan dalam radius 2 km dan menyiapkan shuttle gratis bagi tamu yang dialihkan. Tamu diberikan upgrade gratis di malam kedua jika kembali ke hotel utama.
- Praktik Nyata: Petugas FO menggunakan fitur real-time pada PMS untuk memantau jumlah kamar yang dibersihkan oleh housekeeping agar tetap memiliki opsi kamar cadangan.
2. Tamu VIP: Layanan Personal dan Pengalaman Premium Menangani tamu VIP membutuhkan perhatian ekstra dan konsistensi tinggi dalam pelayanan. Tamu VIP memiliki ekspektasi tinggi dan menginginkan pengalaman menginap yang eksklusif.
Solusi:
- Gunakan CRM (Customer Relationship Management) untuk mencatat preferensi tamu.
- Berikan penyambutan personal (greeting by name, welcome drink, escort to room).
- Koordinasi dengan housekeeping dan F&B untuk memastikan kamar dan layanan memenuhi standar VIP.
- Briefing staf harian mengenai daftar tamu VIP dan permintaannya.
Solusi Tambahan (Lapangan):
- Contoh Kasus: Untuk tamu korporat VIP yang datang setiap bulan, FO menyiapkan kamar dengan suhu AC, jenis teh favorit, dan playlist musik sesuai preferensinya (data dari CRM).
- Praktik Nyata: Petugas menginformasikan ke seluruh departemen melalui grup WhatsApp khusus “Guest Relations” yang aktif 24 jam untuk memastikan penyambutan dan layanan optimal.
3. Tamu Sulit: Ketegasan dengan Empati Tamu yang sulit bisa datang dalam berbagai bentuk: temperamental, terlalu banyak permintaan, atau sering komplain. Kemampuan komunikasi dan manajemen emosi petugas FO sangat diuji dalam kondisi ini.
Solusi:
- Dengarkan dengan sabar dan tunjukkan empati.
- Gunakan kalimat positif dan tidak defensif.
- Libatkan atasan (duty manager) bila masalah berlarut.
- Dokumentasikan insiden dalam sistem untuk tindak lanjut dan evaluasi.
Solusi Tambahan (Lapangan):
- Contoh Kasus: Seorang tamu mengeluh karena kamar berisik. Petugas FO segera menawarkan pindah kamar dengan proses check-in ulang dalam waktu 10 menit dan memberikan late check-out gratis sebagai goodwill.
- Praktik Nyata: Setiap tamu dengan komplain berat akan dicatat di “Guest Concern Tracker” yang ditinjau harian oleh manajer tamu dan FO supervisor untuk memastikan follow-up dilakukan.
4. Koordinasi Antar Departemen: Kunci Layanan Terintegrasi Pelayanan hotel yang berkualitas tidak bisa dilakukan sendiri oleh FO. Komunikasi lintas departemen seperti Housekeeping, Engineering, dan F&B sangat penting untuk memastikan kebutuhan tamu terpenuhi tepat waktu.
Solusi:
- Gunakan platform komunikasi internal (seperti aplikasi shift log atau group WA profesional).
- Buat daily briefing singkat lintas divisi.
- Catat permintaan tamu dalam sistem dan teruskan otomatis ke departemen terkait.
- Evaluasi mingguan untuk meninjau kendala dan memperkuat sinergi.
Solusi Tambahan (Lapangan):
- Contoh Kasus: Seorang tamu meminta bathrobe saat malam hari. FO mencatat di sistem dan secara otomatis notifikasi muncul di tablet petugas housekeeping via sistem housekeeping management.
- Praktik Nyata: Front Office melakukan daily morning briefing 10 menit bersama perwakilan F&B dan Housekeeping untuk update reservasi grup, permintaan khusus, dan komplain hari sebelumnya.
Kesimpulan Isu-isu lapangan seperti overbooking, penanganan tamu VIP dan tamu sulit, serta koordinasi antar departemen merupakan tantangan harian bagi petugas Front Office. Namun dengan strategi yang tepat, pemanfaatan teknologi, dan pelatihan rutin, semua tantangan ini bisa diatasi dengan baik. Frontliner bukan hanya pelaksana, tapi juga solusi dari pelayanan hotel yang sukses.
Sumber Referensi:
Kasavana, M. L., & Brooks, R. M. (2016). Managing Front Office Operations. AHLEI.
Baker, S., Huyton, J., & Bradley, P. (2000). Principles of Hotel Front Office Operations. Cengage Learning.
Ford, R. C., & Heaton, C. P. (2020). Managing the Guest Experience in Hospitality. Delmar.
Tesone, D. V. (2005). Hospitality Information Systems and E-Commerce. Wiley.
Hayes, D. K., Ninemeier, J. D., & Miller, A. A. (2011). Foundations of Lodging Management. Pearson.
Walker, J. R. (2022). Introduction to Hospitality. Pearson.
Brotherton, B. (2012). Hospitality and Hospitality Management. Sage.
Woods, R. H., & King, J. Z. (2002). Leadership and Management in the Hospitality Industry. AHLEI.
Powers, T., & Barrows, C. W. (2018). Introduction to Management in the Hospitality Industry. Wiley.
Gursoy, D. (2020). A Handbook of Human Resource Management in the Hospitality Industry. Routledge.