Akuntansi

Bertahan dalam Masa Resesi Ekonomi

Author: Thomas Khrisna Sidharta, M.Si.
Dosen Tetap Program Studi Akuntansi

Bagaimana trik untuk melewati masa sulit perekonomian dalam jangka waktu 1 sampai 2 tahun ini.  Masa Resesi perekonomian ditandai dengan kenaikan harga bahan pangan, kenaikan harga bahan bakar minyak atau BBM, kenaikan tingkat suku bunga, inflasi, dimana semuanya itu tidak diimbangi dengan kenaikan pendapatan masyarakat atau kenaikan gaji. 

Dan pada 2 tahun kedepan akan diadakan pergantian pimpinan, oleh karenanya ada beberapa hal yang bisa menjadi trik bagaimana kita bisa melewati masa tersebut dengan tetap baik.

Sumber: freepik.com

Yang pertama adalah tetap berpikir positif dan optimis, apapun yang terjadi pada kehidupan ekonomi keluarga dan kehidupan ekonomi nasional, kita tetap optimis bahwa ketika semuanya dilewati akan ada masa-masa kesejahteraan dan kestabilan. Dengan berpikir positif dan optimis maka kita akan memandang masa ini sebagai satu kesempatan.   

Saran saya jangan lah kita berekspansi dulu seandainya kita punya bisnis atau usaha yang saat ini menghasilkan gaya 10 yang baik atau setidaknya tunda dulu ekspansi bisnis atau usaha hingga 2025 saat semuanya lebih stabil. Lakukan penghematan dalam kehidupan di keluarga kita sehari-hari, tidak pemborosan dan mengefisienkan semua pengeluaran. Pengeluaran makan, pengeluaran rutin liburan keluarga dan lain-lain, dan jangan berhutang atau cepat melunasi hutang tersebut. 

Dan yang terpenting dalam situasi saat ini adalah tetap menjaga kesehatan fisik karena biaya kesehatan akan semakin mahal. Dan yang berikutnya adalah apabila kita telah bekerja sebagai salah satu karyawan pada perusahaan maka baiknya kita tetap menjaga keberlangsungan kita dengan perusahaan tersebut karena ke depannya akan semakin sulit untuk mendapatkan pekerjaan apalagi status pegawai tetap pada suatu perusahaan.

Dan pesan yang terakhir adalah administrasi pengeluaran secara baik karena dengan administrasi pengeluaran secara baik kita akan lebih muda mengefisienkan biaya-biaya kita untuk memenuhi kebutuhan pada hari-hari kedepannya. Berikutnya adalah dengan mengantisipasi pengeluaran dan pemasukan kita dengan baik maka kita perlu juga merapikan laporan-laporan pajak kita karena kedepannya dengan bersatunya NPWP dan NIK maka laporan

pemasukan dan pengeluaran kita baik pribadi maupun perusahaan akan semakin transparan. 

Dengan administrasi pemasukan dan pengeluaran pribadi dan perusahaan yang baik maka pelaporan perpajakan kita akan semakin tertata rapi dan mudah untuk pelaporannya.  Jadi pada intinya dalam beberapa tahun kedepan dan untuk jangka panjang pastikan laporan keuangan pribadi dan perusahaan kita lebih terorganisir dan lebih rapi.

Dan yang berikutnya adalah lebih berhati-hati dengan segala macam bentuk investasi keuangan, karena untuk saat ini akan semakin banyak jenis investasi investasi keuangan tidak jelas yang menghampiri kita melalui handphone kita setiap harinya, pastikan investasi dengan risiko yang dapat kita toleransi.

Jangan mudah tergiur dengan investasi yang menjanjikan hasil yang cepat dalam tempo yang singkat, sehingga jangan sampai pula uang kita tiba-tiba lenyap dalam tempo di tengah krisis ekonomi saat ini. Perubahan besar lainnya adalah bentuk uang yang sekarang ini semakin digital, tidak berbentuk uang kertas dan bentuk uang digital dalam handphone kita.

Meskipun saat ini ini sangat sulit untuk tidak berhutang namun akan sangat jauh lebih baik jika untuk sementara waktu itu kita tidak berhutang khususnya hutang kepada bank. Hal ini disebabkan karena situasi perekonomian saat ini dan 2 tahun ke depan yang diperkirakan masih jauh dari stabil sehingga risiko berhutang apalagi hutang dengan bank akan jauh lebih besar.

Trik yg berikutnya adalah tidak berhutang, mengurangi hutang, apalagi berhutang dalam US dollar. Singkat cerita nilai dolar akan terus meningkat dalam beberapa tahun kedepan sehingga perlu dipikir dua kali untuk berhutang dalam US dolar dan produk yang kita jual adalah export oriented sehingga penjualannya harus dalam US dollar. Hal ini juga berarti bahwa nilai US Dollar diperkirakan akan meningkat dalam satu hingga dua tahun kedepan. Kemudian dalam hal ekspansi perusahaan, saran saya dengan kondisi saat ini ini perusahaan bisa menunda dulu berekspansi paling tidak hingga 2025 saat situasi mulai stabil, bertahanlah dulu dengan apa yang ada sekarang dan jangan berhutang atau meminimalisir hutang bank pada jumlah yang relatif kecil aja.

Situasi perekonomian saat ini, kenaikan suku bunga secara bertahap, kenaikan harga BBM, pelemahan rupiah, yang dibarengi dengan situasi politik peralihan dalam 1

hingga 2 tahun ini ini ini menurut saya baiknya perusahaan mulai memikirkan untuk bertahan dibanding untuk berekspansi, berusaha seminim mungkin berhutang dengan bank apalagi hutang dengan risiko tinggi dalam jenis US Dollar.

Hal-hal diatas adalah beberapa trik yang perlu kita waspadai dalam beberapa tahun kedepan agar kesejahteraan pribadi dan perusahaan kita tetap terjaga melewati masa-masa badai krisis saat ini, satu hal yang perlu diingat adalah tetap jaga kesehatan, gizi dan mental dalam menghadapi krisis perekonomian yang kita semua harus lewati ini.   Salam sehat selalu tetap Sejahtera dan semoga penjelasan ini dapat bermanfaat bagi kita semua.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *