Manajemen Pemasaran Internasional

TIPS “CUAN” DENGAN BRAND AWARENESS MELALUI SOSIAL MEDIA

Author: Nina Triolita, SE, MM.

Dosen Program Studi Manajemen Pemasaran Internasional

Pemasaran menjadi salah satu hal yang paling penting bagi setiap bisnis. Hal ini tidak hanya dirasakan oleh para pebisnis pemula namun juga akan tetap terus dikembangkan oleh para pebisnis yang sudah lama bertahan. Bahkan hal yang membuat bisnis terus tumbuh adalah berada pada kekuatan pemasaran yang dimiliki oleh para pelaku bisnis dalam mengembangkan strategi pemasarannya dalam memperluas pangsa pasarnya.  

Sumber gambar: : www.marketingandadvertisingdesigngroup.com

Semakin luas pangsa pasar yang dimiliki oleh setiap bisnis maka dapat dikatakan bahwa bisnis tersebut semakin banyak dikenal masyarakat secara luas. Menurut accurate.id  menjelaskan ada banyak Perusahaan di dunia menghabiskan milyaran rupiah untuk menanamkan merek mereka di benak pelanggan. Banyak yang bahkan berhasil menjadi kata kerja dalam kosa kata sehari-hari kita. Kami tidak memesan ojek; kami memesan Gojek. Kami ingin membeli aqua, meskipun disana ada banyak merek air mineral.

Dan masih banyak lagi berbagi merek yang akhirnya menjadi kosakata  kita sehari-hari dalam menyebutkan apa yang menjadi kebutuhan kita. Brand awareness atau kesadaran merek adalah langkah pertama untuk memposisikan merek. Ini adalah proses berkelanjutan yang tidak hanya membantu mendapatkan lebih banyak pelanggan tetapi juga membawa kembali pelanggan yang sudah ada untuk membeli lebih banyak.

Sebagai tahap permulaan Anda dapat melakukan riset pendahuluan untuk menentukan seberapa sadar konsumen terhadap merek Anda sebelum adanya perubahan. Kemudian, putuskan apa yang Anda pikirkan dan mungkin saran orang lain yang mungkin Anda lakukan untuk meningkat kesadaran dan pengakuan publik. Selanjutnya, susun strategi bagaimana Anda ingin mengetahui tentang ini.

Misalnya, mungkin fokus Anda mungkin pada nama Anda, atau mungkin warna orang mengasosiasikan dengan merek Anda, atau bahkan cara Anda mempromosikan dan menjual merek Anda produk. Terakhir, putuskan bagaimana Anda ingin menjalankan perubahan dan peningkatan Brand awareness Anda ini.

Pada akhirnya, Anda harus bisa melihat perubahan cara konsumen mempersepsikan merek Anda dan tingkat pengakuan yang diperoleh merek Anda. Sebagai contoh ketika Anda fokus utama pada memperluas pangsa pasar anda hingga mencakup kota-kota terdekat atau menarik inti yang mmebuat konsumen tertarik.

Kesadaran merek yang benar-benar sukses seringkali membutuhkan waktu untuk berkembang. Pertama ada waktu yang dibutuhkan untuk mengembangkan upaya kesadaran yang efektif. Lalu ada waktu yang diperlukan untuk pesan Anda untuk menjangkau pelanggan potensial.

Beberapa pelanggan akan merespons lebih awal, tetapi sebagian besar akan memakan waktu untuk mendengar tentang produk Anda, membuat keputusan untuk mencobanya, dan bahkan kemudian kembali lagi. Membangun loyalitas pelanggan membutuhkan waktu paling lama, karena membutuhkan pengalaman yang lebih lama tentanag bisnis dan produk Anda.

Sumber gambar : https://www.veriday.com/

Brand awareness pada dasarnya adalah kesan orang tentang merek Anda. Apakah mereka tahu merek Anda dapat diandalkan kualitas tinggi? Juga memiliki sesuatu yang khas? Dapat melakukan tawar-menawar? Bagaimana yang mereka miliki membentuk persepsi ini? Mungkin dari logo Anda? Atau mungkin dari cara produk Anda ditampilkan atau harga?

Peluang untuk membuat kesan yang baik inilah yang mempengaruhi kesadaran konsumen Anda tentang merek Anda. Kesadaran merek adalah cerminan dari indikator konkret merek seperti nama, tanda,simbol, dan slogan, sedangkan citra merek adalah posisi merek dalam benak konsumen di luarnya tanda-tanda ini.

Brand awareness sendiri dapat dikategorikan menjadi 3 tingkatan, yaitu:

1.Brand Recognition

Brand recognition, yang juga sering disebut aided recall, adalah kemampuan konsumen untuk mengenali suatu produk ketika mereka melihat produk tersebut. Belum tentu konsumen dapat mengingat nama mereka, tetapi mereka mengenalnya ketika melihat visual dari produk itu seperti tampilan, logo, slogan, ataupun warna.

2. Brand Recall

Brand recall, yang juga sering disebut unaided recall atau spontaneous recall, mengacu pada kemampuan konsumen untuk mengingat nama sebuah merek dari memori mereka berdasarkan kategori produk. Pada tingkatan ini, konsumen cukup mendengar kategori produk atau melihat sekilas produk yang mereka butuhkan untuk mengingat merek produk tersebut.  Jika brand Anda sudah ada pada posisi ini berarti konsumen dan calon konsumen sudah memiliki simpanan ingatan tentang brand Anda.

Menurut riset, konsumen biasanya mampu menamakan 1-7 merek dalam satu kategori. Misalnya, saat seseorang ingin membeli air mineral dan melihat display minuman, kemungkinan besar mereka akan memilih brand yang lebih familiar di ingatan mereka. Kemampuan seseorang untuk mengingat dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti brand loyalty dan frekuensi pemakaian produk.

Semakin sering seseorang menggunakan produk dan apabila mereka memiliki ketertarikan yang tinggi terhadap kategori produk tersebut, mereka akan bisa mengingat lebih banyak nama merek dibanding konsumen yang tidak terlalu sering menggunakan produk dan kurang tertarik dengan kategori produk tersebut.

3.  Top-of-Mind Awareness

Top of mind awareness (TOMA) mengacu pada brand atau produk tertentu yang muncul pertama kali di pikiran konsumen saat mereka sedang memikirkan industri atau kategori tertentu.

Tujuan akhir dari sebagian besar bisnis adalah untuk meningkatkan penjualan dan pendapatan. Idealnya, Anda ingin menarik pelanggan baru ke produk Anda dan mendorong pembelian berulang. Brand awareness mengacu pada seberapa sadar pelanggan dan pelanggan potensial terhadap bisnis Anda dan produknya.

Dalam seminggu setelah diperkenalkan, survei menemukan bahwa lebih dari 90% konsumen AS telah mendengar tentang iPhone sebagai hasil dari iklan dan laporan berita. Ini adalah hal yang luar biasa tentang Brand awareness yang tinggi di benak masyarakat.

Pada akhirnya, mencapai Brand awareness yang sukses berarti Anda membuat merek anda terkenal dan mudah dikenali. Brand awareness sangat penting untuk membedakan produk Anda dari produk sejenis lainnya dan pesaing.

Berkembangnya sosial media di Indonesia yang semakin marak dan digandrungi oleh banyak masyarakat memberikan peluang bagi setiap bisnis dalam meningkatkan Brand awareness. Semakin baik konten yang kita hasilkan untuk dapat menarik minat masyarakat maka dapat memberikan magnet bagi masyarakat untuk membeli produk yang kita miliki.

Pemanfaatan sosial media yang mudah dan murah menjadi suatu tren yang dapat dimanfaatkan sebagai peluang besar bagi setiap pelaku bisnis dalam memberikan daya tarik pasar terhadap mereknya. Mental image yang dimiliki konsumen tentang merek telah terbentuk sebagai hasil dari komunikasi pemasaran, pengalaman konsumsi dan efek sosial.

Sumber gambar : www.blog.vestudio.it

Pada awal tahun 2023 bertepatan yang bertepatan dengan bulan imlek. Sebagian besar masyarakat selalu ingin bisa mendapatkan CUAN (untung) dalam berbagai hal. Bisnis yang menjadi sumber utama penghasilan sebagian besar orang perlu untuk mendapatkan CUAN melalui bisnisnya. Hal inilah yang menjadi inspirasi penulis memberikan tips cuan ketika melakukan brand awardnes di sosial media.

Beberapa tips yang dapat dilakukan dalam meningkatkan Brand awareness bisnis melalui sosial media melalui tips CUAN sebagai berikut :

Content good : Setiap bisnis harus dapat membuat konten yang menarik untuk dapat membuat konsumen membeli produk yang kita jual.

Username easy : Penggunaan username yang mudah diingat juga akan dapat mengarahkan konsumen dan mempermudah konsumen mendapatkan produk yang kita jual

Artistic product : Setiap produk harus memiliki nilai keunikan yang artistik untuk dapat menjadi pembeda dengan produk lainnya yang sejenis. Produk yang memiliki keunikan khusus akan sulit ditiru kompetitor dan akan memiliki pangsa pasar khusus yang memiliki selera keunikan yang sesuai dengan produk yang dijual.

Networking : Kekuatan networking yang kita jalin dalam bisnis akan dapat menjadi suatu kekuatan dalam keberhasilan bisnis kita. Untuk itu terus kembangkan networking agar bisnis yang kita miliki semakin sukses.          

Ketika komponen diatas diterapkan dalam membentuk Brand awareness di sosial media maka  dapat meningkatkan aktivitas pemasaran media sosial. Kegiatan pemasaran media sosial yang dinilai paling diminati oleh konsumen adalah kustomisasi,tren,interaksi dan hiburan.

Hal ini menunjukkan bahwa bisnis yang berusaha untuk membangun dan mempertahankan merek melalui kesuksesan komunikasi di media sosial memperhatikan komunikasi dengan pelanggan dan sangat memperhatikan berbagi konten tentang tren merek yang kekinian, iklan, dan konten promosi.

Kegiatan pemasaran media sosial adalah alat kesadaran yang sangat baik dalam hal mengingatkan konsumen tentang sesuatu merek dan akan menjadi magnet yang terus tertinggal di pikiran mereka. Terus tingkatkan Brand awareness bisnis kita melalui sosial media dengan menerapkan tips CUAN agar Cuan terus mengalir dan bisnis kita berkembang.

Sumber :

Bilgin, Yusuf. 2018. THE EFFECT OF SOCIAL MEDIA MARKETING ACTIVITIES ON BRAND AWARENESS, BRAND IMAGE AND BRAND LOYALTY. Business and Manajemen Internasional Jurnal. 128-148.

Keller, K. L. (2009). Building strong brands in a modern marketing communications environment. Journal of Marketing Communications, 15(2/3), 139-155.

Tara Gustafon and Brian Chabot, Brand Awareness. Cornell Marple (105), 2007.

https://accurate.id/marketing-manajemen/brand-awareness/ diakses 25 Januari 2023

https://www.dewaweb.com/blog/brand-awareness/ diakses 25 Januari 2023

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *